Start typing to see products you are looking for.
Artikel

Memahami Jenis Pengujian Universal Testing Machine

Memahami Jenis Pengujian Universal Testing Machine

Jenis-jenis Pengujian UTM

taharicadatamonitoring.com-Pengujian material dengan menggunakan Universal Testing Machine (UTM) bukan sekadar menekan atau menarik benda; ini adalah seni dan ilmu untuk menyelami perilaku mekanik sebuah material. Dari kekuatan tarik hingga ketahanan lentur, dan dari ketahanan kelelahan hingga uji tusuk, kesemuanya menjadi sorotan utama dari ragam Jenis Pengujian UTM


Apa Itu UTM dan Kenapa Harus Dipahami?

Universal Testing Machine atau sering di sebut UTM ini merupakan perangkat serbaguna untuk berbagai pengujian mekanis seperti tarik, tekan, lentur, geser, hingga fatigue dinamis. Material yang di uji mencakup logam, plastik, karet, tekstil, kayu, aspal, hingga bahan organik. Sebutan “universal” mencerminkan fleksibilitasnya dengan kapasitas dari puluhan hingga ribuan kN, sesuai kebutuhan pengujian dari plastik ringan hingga baja struktural.


Komponen Utama UTM: Kerangka, Penggerak, dan Sistem Kontrol

Load Frame sebagai Pondasi

Rangka beban bertindak layaknya kerangka tubuh, menahan gaya dalam hingga tanpa deformasi struktur. Rangka ini terdiri dari basis bawah, kolom vertikal, dan crosshead atas & bawah yang bergerak sesuai pengaturan

Crosshead dan Sistem Penggerak

Crosshead bergerak secara vertikal, mengaplikasikan gaya tarik atau tekan ke spesimen. Jika menggunakan motor servo (electromechanical), kontrol kecepatan dan gaya bisa sangat presisi. Sebaliknya, sistem hidrolik memungkinkan gaya yang jauh lebih besar, cocok untuk material logam atau beton

Load Cell dan Extensometer

Load cell merupakan sensor gaya presisi tinggi yang mengubah tekanan menjadi sinyal elektrik. Di tambah extensometer, baik yang menjepit langsung ke spesimen maupun yang non‑kontak—untuk mengukur regangan secara akurat, keduanya menjadi pengukuran utama.

Perlengkapan Cengkram (Grips) & Fixture

Beragam jenis penjepit di gunakan sesuai material: baji untuk logam, pneumatik untuk bahan halus, plat kompresi untuk beton, dan jig lentur untuk uji bending

Sistem Kontrol & Software Pengujian

Unit kendali modern di lengkapi antarmuka layar sentuh dan software yang memungkinkan penyusunan protokol pengujian (speed, gaya, batas putus, dll), pemantauan real‑time, serta analisis dan laporan otomatis sesuai standar internasional seperti ASTM, ISO, SNI, JIS.


Jenis-jenis Pengujian UTM

Jenis-jenis Pengujian UTM

Di bawah ini ragam pengujian yang di sebut secara umum sebagai Jenis Pengujian UTM:

Uji Tarik (Tensile Test)

Metode untuk mengukur kuat tarik maksimal sebuah spesimen hingga titik patahnya. Parameter utama yang di ukur: ultimate tensile strength (UTS), yield strength, elongasi, modulus elastisitas, hingga kurva tegangan-regangan

Uji Tekan (Compression Test)

Menilai seberapa kuat material menahan gaya tekan hingga mencapai batas elastis, batas leleh, atau hingga retak. Lazim di gunakan untuk beton, baja, kayu yang semuanya di uji dengan plat kompresi dan frame UTM sesuai parameter uji

Uji Lentur / Bending (Flexure Test)

Spesimen di ujikan dengan beban lentur pada satu atau dua titik (three-point bending atau four-point bending). Tujuannya melihat kelenturan, modulus lentur, dan momen patah material seperti kayu, plastik, dan logam tipis

Uji Geser (Shear Test)

Pengujian ini kerap di aplikasikan pada komponen perekat, sambungan logam, maupun lem, dengan tujuan menilai ketahanan material terhadap gaya geser internal. Meskipun tidak selalu menjadi sorotan utama, metode ini tetap termasuk dalam kategori jenis pengujian UTM.

Uji Fatigue / Kelelahan Dinamik

Mengetes material terhadap siklus tegangan berulang hingga terjadi kegagalan (fatigue failure). Sangat relevan untuk komponen yang di pakai dalam aplikasi dinamis (otomotif, infrastruktur)


Baca Juga: Universal Testing Machine dan Fungsinya di Industri


Saat Pengujian: Apa Saja yang Diperhatikan?

Standarisasi dan Kalibrasi

Pengujian valid hanya dapat berlangsung jika UTM terkalibrasi secara rutin. Tanpa kalibrasi, deviasi pembacaan bisa mencapai >10 %, yang dapat berdampak fatal terhadap kualitas produk atau keamanan struktur.

Pematuhan terhadap Persyaratan Standar

Setiap jenis material dan metode pengujian memiliki standar yang spesifik: ASTM E8 untuk uji tarik logam, D638 untuk plastik, D412 untuk elastomer, SNI dan ISO untuk jenis‑jenis tertentu. Pencocokan standar penting agar hasil pengujian di akui global

Pemilihan Perlengkapan yang Tepat

Jenis grips, extensometer, fixture, dan kondisi lingkungan (seperti suhu rendah untuk logam atau kelembapan tertentu) harus di sesuaikan agar hasil terpercaya, terutama untuk bahan sensitif seperti karet atau komposit lapisan tipis

Penggunaan Sistem Pengujian yang Automatis

UTM modern memanfaatkan software dengan protokol pengujian otomatis, pengambilan data realtime, fitur safety seperti overload protection, serta kapasitas ekspansi ke pengujian lanjutan seperti creep atau uji siklik


Manfaat Strategis dari Setiap Jenis Pengujian

Setiap pengujian membuka insight sifat mekanik material secara spesifik yang sangat berharga baik dalam pengembangan produk, quality control, hingga riset material baru.


Tips Praktis Ketika Melakukan Pengujian UTM

  1. Persiapkan Spesimen Sesuai Standar: Gunakan dimensi dan toleransi sesuai standar ASTM/ISO agar hasil dapat di bandingkan dan valid.
  2. Kalibrasi Berkala: Lakukan kalibrasi load cell dan sistempengukuran tiap interval tertentu untuk menjaga akurasi
  3. Cek Keselarasan Spesimen: Spesimen yang sedikit miring bisa menghasilkan momen lentur tak terduga, mempengaruhi hasil uji regangan atau modulus
  4. Pilih Produk UTM yang Tepat: Tentukan kebutuhan kapasitas, apakah gaya rendah (<50kN) atau gaya tinggi (300-1000kN) sesuai peruntukan material
  5. Gunakan Software dengan Analitik Lengkap: Otomatisasi pengujian, rekaman data real-time, damping grafik stress-strain, serta kemampuan laporan sejalan dengan standar keutungan besar

Kesimpulan: Menguasai “Jenis Pengujian UTM” sebagai Landasan

Ragam Jenis Pengujian UTM menggambarkan bahwa Universal Testing Machine adalah instrumen yang sangat vital bagi siapapun yang bergerak di bidang material science atau engineering. Menyadari jenis‑jenis uji (tarik, tekan, lentur, peel, tusuk, fatigue), memahami masing‑masing tujuan, dan memastikan parameter standar serta kalibrasi, adalah landasan utama agar pengujian menghasilkan data sahih dan bisa di pertanggungjawabkan secara teknis maupun legal.

Start typing to see products you are looking for.